Niat dan Rencana di balas tunai.

Cerita ini terjadi pada menjelang akhir bulan ramadhan, ketika itu saya dan teman saya mengikuti Pengajian I'tikaf Ramadhan ke 29 (PIR'29). Di hari kedua ada sebuah materi yang intinya berisikan tentang "Apa yang sudah dan akan kamu lakukan untuk kemajuan bangsa ini?"
saya berpikir dalam lamunan "apa yang bisa saya lakukan?, saya hanya seorang mahasiswa, jabatan sayaa tidak punya, harta pun saya tidak cukup, dan terlintas dalam pikiran saya pada saat itu saya mencoba untuk memberikan kemampuan saya. setidaknya saya ikut berkontribusi dalam merubah bangsa ini.
Anda tau apa yang saya pikirkan? yang saya pikirkan pada saat itu bagaimana saya memcoba merubah mindset dari para pemuda bangsa ini, karena pemuda adalah penerus bangsa ini. Dari beberapa kali saya mengadakan training pesertanya terbatas, pada saat itu saya berpikir untuk mengadakan Training GRATIS.
Ada yang tau kenapa saya berpikir ini? yah..karena yang saya miliki adalah kemampuan berbicara, merubah mindset dengan training-training atau seminar-seminar, berbagi motivasi dengan metode hypnosis dan NLP. Saya mau ikut berperan dalam perubahan besar bangsa ini dan pada saat ini yang bisa saya lakukan dengan mengadakan Training GRATIS.
Pada saat itu juga saya merancang training yang akan saya buat, materi-materi yang ingin disampaikan saya tulis secara rinci. Nah..inilah dahsyatnya... 
Anda tau apa yang terjadi setelah saya berniat dan merencanakan training GRATIS itu?
Dua hari setelah saya merencanakan dan berniat untuk mengadakan training GRATIS itu, saya mendapat kabar gembira bahwa saya masuk dalam jajaran trainer yang mendapatkan sertifikasi training for trainer secara GRATIS. Pada saat itu saya tidak menyangka, biasanya setelah sedekah baru di balas tapi kali ini baru memasang niat dan merencanakannya, sudah langsung dibalas tunai. Dan akhirnya saya bisa berngkat dan mendapat training GRATIS tersebut.
Sekali lagi mudah-mudahan cerita ini bisa menjadi hikmah. Percayalah apapun yang anda berikan kepada orang lain hari ini sebenarnya anda telah memberikan itu untuk anda sendiri. Terus berbuat untuk orang lain apapun itu selama anda diberi kesempatan dan kemampuan untuk melakukannya.