Dalam dunia penulisan dan penerbitan kita tidak asing dengan kedua kata tersebut. Dalam penempatannya sering terjadi keasalahan, Jangankan saya yang selama ini salah bahkan seorang editor sekalipun sering keliru dalam menempatkannya.
Nah tulisan saya kali ini ingin menjelaskan perbedaan antara kedua, agar kedepannya tidak ada lagi yang salah dalam menempatkan kata tersebut.
Baiklah kita mulai dari Kata pengantar.
Adalah pengantar yang di tulis oleh orang lain, bukan di tulis oleh penulis. Misalkan kamu menulis sebuah buku, nah..dosen, guru, atasan, pejabat, tokoh terkenal yang menulis pengantar dalam bukumu, itulah di sebut kata pengantar.
Siapa saja yang bisa menulis kata pengantar?
Siapa saja boleh, namun biasanya yang memberikan kata pengantar adalah orang yang lebih dari si penulis. Kalo kamu seorang karyawan kamu bisa minta ke atasanmu seperti Direktur, atau kalo kamu mahasiswa bisa minta dari dosen atau Rektor. Bisa juga karena bukumu tentang suatu teori maka kamu minta kata pengantarnya dari sang ahli dalam teori tersebut, atau tokoh publik bisa artis, pejabat, dan lain-lain.
Namun apabila kata pengantar itu kamu sendiri yang menulisnya itu dinamakan PRAKATA.
Sudah mengerti perbedaannya? Jangan salah lagi ya. hehe.
Mau belajar nulis lebih mendalam mulai dari nol sampe ke nerbitkannya?
Thanks dar nias barat
BalasHapusterimakasih atas informasinya from papua wamena
BalasHapus